Wednesday, November 30, 2016

KILLER WHALE(PAUS PEMBUNUH)atau biasa dipanggil Orca

Paus Pembunuh(Killer Whale)ORCA

  Paus Pembunuh atau Orca (Orcinus orca) adalah spesies terbesar dari keluarga lumba-lumba. Orca tergolong sebagai lumba-lumba. Namun, karena orca berukuran sangat besar, banyak yang menyebutnya sebagai paus. Spesies ini ditemukan di seluruh samudera, dari kawasan dingin seperti Artik dan Antarktika hingga kawasan bersuhu hangat. Paus pembunuh merupakan predator puncak di lautan, kebanyakan populasi memakan ikan, sementara populasi lainnya memakan mamalia laut seperti singa laut, anjing laut, walrus hingga paus besar. bahkan pada 04 Oktober 1997 di lepas pantai California Amerika Serikat pun, sekelompok pengamat paus yang sedang bepergian di Pulau Farallon telah merekam sebuah kejadian unik tentang paus pembunuh yang menyerang hiu putih dewasa dan kemudian memakan hiu tersebut. Pernyataan yang mengatakan bahwa Hiu merupakan predator yang mengendalikan rantai makanan teratas di laut pun dipatahkan karena peristiwa itu. Paus pembunuh hidup secara berkelompok, mereka juga sering berburu bersama. IUCN menetapkan status konservasi paus pembunuh adalah tidak diketahui, karena beberapa paus pembunuh berbeda jenis. Beberapa populasi lokal sudah terancam karena kehilangan habitat, pengaruh polusi, dan ditangkap untuk taman mamalia laut, serta terkadang konflik dengan nelayan.

Paus Pembunuh melawan Hiu Putih

pertarungan antara 2 raja lautan yang sangat ditakuti makhluk makhluk di laut yaitu hiu putih dan paus pembunuh. 2 hewan ini terkenal sebagai predator tingkat tinggi di laut namun bagai mana jika keduanya bertemu ??. HIU PUTIH adalah hiu paling buas dalam keluarga hiu manapun. Dengan panjang 5-8 meter dan berat 1 ton lebih, hiu putih menjadi hiu ke 3 paling besar. hiu putih adalah predator yang mengandalkan kecepatan dan kamufase di dasar laut. Hiu putih terkenal dengan kebrutalannya dalam berburu yaitu dengan cara menyergap mangsanya dari bawah laut lalu melemparnya saat lompat keluar darai air. Makanan utamanya adalah ikan besar,anjing laut,hingga manusia. Hiu putih tercatat membunuh 5 orang dalam setahun dan menjadi salah satu predator yang ditakuti orang orang. Sedangkan PAUS PEMBUNUH merupakan predator yang berbadan besar dan kuat, selain itu paus pembunuh juga termasuk pembunuh brutal. Panjang paus pembunuh dapat tumbuh sampai 9 meter dan berat 5 ton. Namun, walau besar paus pembunuh dapat berenang dengan cepat. Paus pembunuh tidak menyerang manusia, bahkan paus pembunuh sangat lembut dengan manusia. Paus pembunuh memangsa anjing laut,ikan besar,hiu,dan bahkan paus lainnya. Saking brutalnya segerombolan paus pembunuh telah diketahui membunuh seekor paus biru raksasa di antartika. Jadi dalam pertempuran ini memang diketahui paus pembunuh adalah pemenangnya namun dalam situasi yang sebenarnya paus pembunuh dan hiu putih memang jarang bertemu di lautan.


 














KIngKobra

Ular King Kobra (Ophiophagus hannah) Raja Ular Berbisa

        ular king kobra merupakan ular berbisa terbesar di dunia dan sangat mematikan. Padahal bisa ular king kobra yang di Indonesia disebut juga ular tedung atau ular anang, menurut beberapa sumber yang dilansir Alamendah, dianggap tidak sebahaya gigitan ular kobra atau ular sendok (Naja sp.) dan ular welang (Bungarus fasciatus). Penamaan king kobra (raja kobra) lebih kepada ukurannya yang merupakan ular berbisa terpanjang dan jumlah bisa terbanyak di dunia.

         Dalam bahasa latin ular king kobra dinamai Ophiophagus hannah (Cantor, 1836) dengan berbagai sinomin diantaranya Dendraspis bungarus (Schlegel), Dendraspis hannah (Cantor), Hamadryas elaps Günther, Hamadryas hannah Cantor, Hamadryas ophiophagus Cantor, Naja bungarus Schlegel, Naja hannah (Cantor), Naja ingens Van Hasselt, Naja vittata Elliott, dan Ophiophagus elaps(Günther).

 

1.DESKRIPSI

        Ular king kobra merupakan ular berbisa terpanjang dengan panjang tubuh hingga mencapai 5 meter, meskipun umumnya hanya sekitar 3-4 meter saja. Ciri khas ular ini adalah saat terancam mampu menegakkan dan memipihkan lehernya.

2.CIRI-CIRI

         Di Indonesia king kobra memiliki ciri umum berwarna hitam atau coklat tua dengan bagian kepala yang cenderung berwarna lebih terang. Sisik bawah tubuh berwarna keabuan atau kecoklatan, kecuali dada dan leher yang berwarna kuning cerah atau krem dengan pola belang hitam tak teratur, yang nampak jelas ketika ular ini mengangkat dan membentangkan lehernya.

3.SIFAT

        Makanan ular king kobra atau anang adalah berbagai jenis ular baik yang berbisa maupun tidak dan kadal. Ular ini berburu dengan mengandalkan indera penciuman dan penglihatannya yang tajam. Konon dengan kedua indera itu ular king kobra mampu mengawasi mangsanya dari jarak 100 meter.Ular king kobra merupakan ular berbisa yang memiliki racun berjenis haemotoxcin dan neurotoxcin. Racun ini menyerang sistem saraf dan menimbulkan rasa sakit yang amat sangat, pandangan yang mengabur, vertigo, dan kelumpuhan otot. Kemudian korban akan mengalami kegagalan sistem kardiovaskular, yang jika dibiarkan dapat mengakibatkan kematian. Namun berbeda dengan ular sendok (Naja sp.) ular king kobra tidak dapat menyemburkan bisanya.Kemampuan mengeluarkan bisa ular king kobra atau tedung juga sangat besar dan jauh lebih banyak dari ular sejenis. Dalam satu kali gigitan ular ini dapat mengeluarkan sejumlah bisa yang cukup untuk membunuh hingga 10 orang sekaligus bahkan seekor gajah sekalipun. Meskipun biasanya jarang mengeluarkan kesemua bisanya dalam sekali gigitan.

 

4.Persebaran, Habitat, dan Konservasi. 

        Sebagaimana dilansir Alamendah’s Blog dari situs IUCN Redlist, ular king kobra tersebar mulai dari India di barat, Bhutan, Bangladesh, Burma, Kamboja, Cina selatan, Laos, Thailand, Vietnam, Semenanjung Malaya, Kepulauan Andaman, Indonesia dan Filipina. Di Indonesia, ular king kobra atau ular tedung dapat dijumpai di Sumatera, Kalimantan, Jawa, Bali, dan Sulawesi).

Ular king kobra menghuni aneka habitat, mulai dari hutan dataran rendah, rawa-rawa, semak belukar, hutan pegunungan, lahan pertanian, perkebunan, persawahan, dan daerah pemukiman. Mampu hidup mulai dari daerah dekat pantai hingga ketinggian 1.800 m dpl.

Populasinya semakin hari semakin menurun akibat kerusakan habitat utamanya yang disebabkan oleh berkurangnya luas hutan. Karena itu king kobra terdaftar dalam status vulnerable IUCN Redlist dan Apendiks II CITES.

Satu yang pasti, meskipun ular king kobra, tedung, anang, lanang, oray totog, ataupun hamadryad namanya, meskipun memiliki bisa mematikan dan cenderung agresif, tetapi Alamendah yakin ular bernama latin Ophiophagus hannah ini hanya akan mennyerang manusia jika merasa terganggu, terancam, dan terpojok. Makanya tidak usah bermain-main dengan ular dan biarkan mereka bercumbu di alam liar dengan bebas.

 

Thursday, November 10, 2016

saltwater crocodille(buaya air asin)

         BUAYA AIR ASIN(SALT WATER CROCODILLE)
          Buaya air asin adalah jenis buaya terbesar di dunia. Dinamai demikian karena buaya ini terutama hidup di sungai-sungai dan di dekat laut (muara). Buaya ini juga dikenal dengan nama buaya air asin, buaya laut, dan nama-nama lokal lainnya. Dalam bahasa Inggris, dikenal dengan nama Saltwater crocodile, Indo-Australian crocodile, dan Man-eater crocodile. Nama umumnya, Man-eater="pemakan manusia", karena buaya ini terkenal pernah (dan sering) memangsa manusia yang memasuki wilayahnya. Buaya ini tersebar di seluruh perairan dataran rendah dan perairan pantai di daerah tropis Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Australia (Indo-Australia).

1.Deskripsi

Panjang tubuh buaya ini biasanya antara 2,5 sampai 3,3 meter(termasuk ekor), namun hewan dewasa bisa mencapai 12 meter seperti yang pernah ditemukan di Sangatta, Kalimantan Timur. Bobotnya bisa mencapai 200 kg. Moncong spesies ini cukup lebar dan tidak punya sisik lebar pada tengkuknya. Buaya muara dikenal sebagai buaya yang jauh lebih besar dari Buaya Nil (Crocodylus niloticus) dan Alligator Amerika (Alligator mississipiensis). Penyebarannya pun juga "terluas" di dunia,Buaya muara memiliki wilayah perantauan mulai dari perairan Teluk Benggala (Sri Lanka, Bangladesh, India) hingga perairan Polinesia (Kepulauan Fiji dan Vanuatu). Sedangkan habitat favorit untuk mereka adalah perairan Indonesia dan Australia.


 2.Kebiasaan
Buaya ini aktif pada siang dan malam hari. Buaya ini memangsa siapapun yang memasuki wilayahnya. Mangsanya adalah Ikan, Amfibi, Reptilia, Burung, dan Mamalia (termasuk mamalia besar).Buaya ini adalah salah satu dari buaya-buaya yang berbahaya bagi Manusia. Buaya air asin mampu melompat keluar dari air untuk menyerang mangsanya. Bahkan bilamana kedalaman air melebihi panjang tubuhnya, buaya ini mampu melompat serta menerkam secara vertikal mencapai ketinggian yang sama dengan panjang tubuhnya.Buaya air asin menyukai air payau/asin, oleh sebab itu pula bangsa Australia menamakannya saltwater crocodile (buaya air asin). Selain terbesar dan terpanjang, Buaya ini terkenal juga sebagai jenis buaya terganas di dunia.

 

3.Hubungan dengan Manusia 

Buaya air asin sangat berbahaya bagi manusia. Mereka adalah buaya pemangsa manusia sejati. Seperti Buaya nil, buaya ini sering menyerang manusia yang memasuki wilayahnya. Di Australia, tercatat ada 2 serangan buaya terhadap manusia setiap tahunnya. Serangan buaya terhadap manusia juga dilaporkan dari Kalimantan, Sumatera, India timur, Andaman, dan Myanmar.

 

 

 

 

 

 

Popular Posts

Pages

Recent Comments

Link List

Sponsors

Followers